“Kami akan koordinasikan apa yang menjadi kebutuhannya. Kami ingin warga yang masih terkena bencana ini mendapatkan perhatian serius dari pemerintah,” ungkapnya.
Sementara itu, Lurah Sukmajaya Ade Riski Kurniawan membenarkan jika masih ada sebagian warganya yang tinggal di pengungsian.
Baca Juga: Mahasiswa Banten Dorong Muhaimin Iskandar Nyapres di Pemilu 2024
Hal itu dilakukan karena warga masih merasa khawatir jika nanti ada banjir susulan yang terjadi, terlebih cuaca masih cukup berpotensi hujan deras.
“Ada 43 jiwa terdiri dari orang tua dan anak-anak yang mengungsi karena rumah terendam air. Sebagian sekarang masih ada di pengungsian. Kami ucapkan terimakasih kepada pihak yang sudah membantu meringankan kebutuhan warga,” pungkasnya. ***
Artikel Terkait
Walikota Serang Syafrudin Sebut Bendung Sindangheula Penyebab Banjir di Kota Serang
Dokumen Kependudukan Hilang Akibat Banjir, Disdukcapil Kota Cilegon Bisa Langsung Terbitkan Kembali
Ratusan Warga Korban Banjir di Kota Serang Masih Bertahan di Tenda Darurat Benteng Speelwijk dan Surososowan
Gara-Gara Kota Serang Banjir, Pasar Murah Batal Digelar
Wakil Bupati Pandeglang Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir