BANTENRAYA.COM - Mantan politikus Golkar SM Hartono hijrah ke Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dan langsung memimpin DPC PPP Kabupaten Serang.
Sebelum mantan Wakil Ketua DPRD Provinsi Banten pindah ke PPP sempat ditawari untuk bergabung ke partai lain namun Hartono lebih memilih gabung ke PPP karena restu ulama.
Selain karena restu ulama, alasan Hartono pindah ke PPP karena berkeinginan kuat mengembalikan sejarah PPP pada tahun 1999 yang mampu memperoleh sembilan kursi di DPRD Kabupaten.
Baca Juga: Spoiler dan Link Kaget Nikah Episode 6A dan 6B, Andre dan Lolita bermesraan, Lalita Ikut Cemburu
"Kenapa saya mau ke PPP karena banyak pihak yang mendukung dan ada restu para kiai dan orangtua serta keluarga," ujar Hartono saat di temui di kediamannya di Serdang, Kamis 13 Januari 2022.
Bahkan, Hartono menceritakan jika ia pernah ditegur oleh kiai karena dinilai hanya ingin enak sendiri jika tidak lagi terjun ke dunia politik.
"Saya ditegur apakah enggak berdosa enak sendiri sedangkan pak Hartono masih dibutuhkam oleh masyarakat Kabupaten Serang dan Banten," katanya.
Baca Juga: Ghozaly Everiday Jual NFT Selfi Laku Puluhan Juta
"Ada restu para kiai dan ada izin orangtua dan keluarga. Kemudian ada petunjuk dan saya bismillah. Bagaimana cara merebut kemenangan, itu proses dan ada tahapannya," tuturnya.
Hartono mengaku sudah melakukan konsolidasi di internal maupun ke eksternal termasuk keliling ke kecamatan-kecamatan untuk mengetahui kelemahan-kelemahan yang menyebabkan PPP kalah pada pileg 2019.
"Kita punya sejarah pada tahun 1999
PPP memperoleh sembilan kursi di DPRD Kabupaten Serang dan mudah-mudahan ini bisa terjadi di tahun 2024. Saya terobsesi itu," paparnya.
Baca Juga: Membuat dan Cara menjual NFT di OpenSea Secara Cepat
Untuk menenangkan PPP di Kabupaten Serang, Hartono bersama pengurus DPC PPP yang lain sudah merangkul tokoh masyarakat, tokoh agama, dan para kaum milenial serta elemen-elemen masyarakat lainnya.
"Para caleg yang akan maju nanti saya tanya potensi memperoleh suaranya berapa, alasannya seperti apa dan harus jelas. Terus caleg PPP yang akan maju harus bisa baca Al-Quran juga," tuturnya.
Artikel Terkait
Unduh Sekarang! Jeknyong si Aplikasi Pengubah Sampah Jadi Uang
Ungkap Kondisi Kazakhstan yang Mencekam, Instagram Selebgram Dayana Hilang
Membuat dan Cara menjual NFT di OpenSea Secara Cepat
DPRD Cilegon Agendakan Tahapan Hak Interpelasi Pekan Depan
Wisata Kampung Korea Kaduengang Pandeglang Dikunjungi Kedutaan Korea, Ini yang Terjadi