BANTENRAYA.COM- Gempa bumi berkekuatan 5.0 skala rihter mengguncang Muara Binuangeun, Kecamatan Wanasalam, Lebak, 10 November 20201.
Gempa tidak menimbulkan kerusakan rumah warga maupun infrastruktur namun gempa yang terjadi selama beberapa detik terasa hingga ke Kecamatan Malingping, serta Banjarsari.
Mumu Mahmudi relawan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lebak wilayah Malingping dan Wanasalam, kepada Banten Raya mengatakan, hasil pemantauannya dibeberapa saat gempa bumi pada pukul 10.50 tersebut, tidak ditemukan satupun rumah maupun infrastruktur lainya di Wanasalam maupun di Malingping yang mengalami kerusakan.
Baca Juga: Tanggul Irigasi Cilangkahan Ambrol, Puluhan Rumah dan Ponpes Terendam
"Laporan BPBD wilayah Banjarsari tidak ada rumah maupun infrastruktur lainya yang mengalami kerusakan," ujar Mumu.
Ditambahkannya, meski gempa tersebut tidak berpotensi tsunami, pihaknya tetap mengingatkan masyarakat Wanasalam maupun masyarakat Malingping untuk meningkatkan kewaspadaan.
"Kini suasana di Wanasalam dan Malingping kembali normal, serta masyarakatpun kembali beraktivitas seperti biasa," kata Mumu.
Baca Juga: Tommy Soeharto Resmikan Depo Logistik Terpadu Dawuan
Ditemui terpisah, Kepala BPBD yang sekaligus Sekretaris Daerah (Sekda) Lebak Budi Santoso membenarkan, bila gempa bumi yang terjadi beberapa detik di Muara Binuangeun tidak mengakibatkan dampak kerusakan terhadap apapun.
"Memang ada warga yang panic dan itu hal yang manusiawi karena mungkin terkejut meskipun getarannya hanya beberapa detik," kata Budi. ***
Artikel Terkait
Orang Kaya Mau Hibahkan Semua Warisannya untuk Islam Dilarang Rasulullah, Kenapa? Ini Kata Ustadz Abdul Somad
Pengusaha Wajib Tahu Jangan Bangun Perusahaan 100 Meter di Sempadan Pantai
Rayakan Hari Pahlawan, Kejati Banten Tanam Ribuan Mangrove
Vaksinasi Covid-19 Jadi Indikator Penurunan Level PPKM
Lomba Vlog, Untuk Memperingati Hari Menanam Pohon Indonesia