BANTENRAYA.COM - Pemkot Serang akan tetap menerima sampah dari Kota Tangsel meskipun infrastruktur pendukung di Tempat Pembuangan Akhir Sampah atau TPAS Cilowong, Kecamatan Taktakan belum terpenuhi.
Perihal ini diungkapkan Ketua Komisi IV DPRD Kota Serang Khoeri Mubarok usai evaluasi dan pemantauannya terhadap progres kerja sama antara Pemkot Serang dengan Pemkot Tangsel, terkait dengan pengelolaan sampah, Selasa 21 September 2021.
"Meski sarana dan prasarana pendukung nyatanya belum siap, namun pihak UPT mengaku bahwa pembuangan sampah dari Tangsel akan dilakukan pada bulan September ini," ujar Khoeri.
Baca Juga: Hasil Liga Italia, Inter Milan Kokoh di Puncak Klasemen Sementara
Ia menjelaskan, Pemkot Serang telah menerima anggaran kompensasi impor sampah dari Kota Tangsel senilai Rp21 miliar pada Agustus lalu.
Namun hingga saat ini Pemkot Serang masih belum menggunakan anggaran kompensasi tersebut untuk pembangunan TPAS Cilowong.
"Meski Pemkot Tangsel telah melakukan pembayaran kompensasi senilai Rp21 miliar tersebut, pembuangan sampah dari Tangsel belum dilakukan ke TPAS Cilowong. Baru akan dilakukan bulan ini," jelas dia.
Baca Juga: Jadwal Liga Inggris Pekan Ini, Chelsea Jamu Manchester City dan Arsenal Tantang Tottenham
Khoeri mengungkapkan, pihaknya melakukan pantauan di TPSA Cilowong. Disana terdapat beberapa sarana dan prasarana pendukung yang belum dibangun di TPSA Cilowong.
Salah satunya pembangunan jalan yang terhambat pada proses tender yang belum selesai.
Artikel Terkait
Sedang Dioperasikan, Excavator TPAS Cilowong Terbakar
Ormas di Taktakan Ramai-ramai Tolak Kiriman Sampah dari Tangsel ke Cilowong
Keuntungan Kerja Sama Sampah Harus Kembali ke Penataan TPAS Cilowong
DPRD Kota Serang Minta Penataan TPAS Cilowong Dipercepat
Warga Cilowong Belum Terima Dana Kompensasi Kerja Sama Sampah Tangsel