BANTENRAYA.COM – Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispusar) Kabupaten Lebak menambah 300 eksemplar atau sekitar 150 judul buku baru untuk Perpustakaan Saidjah Adinda di tahun 2025 ini.
Dengan datangnya koleksi baru itu, perpustakaan milik Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lebak tersebut kini memiliki sekitar 24 ribu judul buku atau lebih dari 20 ribu eksemplar.
Penambahan itu diklaim sebagai usaha peningkatan pelayanan serta mengejar target gemar membaca di Kabupaten Lebak.
“Koleksi mungkin masih kurang, baru sekitar 24 judul buku. Tapi penambahan 300 eksemplar atau 150 judul itu tahun ini merupakan langkah kita terus berbenah,” kata Kepala Dispusar Lebak, Robert Chandra, Senin, 10 November 2025.
Selain itu untuk memaksimalkan pelayanan, Robert mengungkapkan Perpustakaan Saidjah Adinda memiliki dua unit mobil perpustakaan keliling yang beroperasi.
Keberadaan dua unit mobil itu diklaim sangat membantu untuk menjangkau wilayah-wilayah Kabupaten Lebak yang cukup jauh.
“Dua unit itu menjangkau wilayah Cipanas, Maja, Muncang, Leuwidamar, dan Curugbitung. Untuk wilayah selatan belum terjangkau,” ungkapnya.
Sementara salah satu pengunjung Perpustakaan Saidjah Adinda, Muhamad Azhar (21) menyampaikan beberapa kritik yang harus diperhatikan.
Mulai dari buku referensi yang kurang lengkap, hingga kondisi air conditioner (AC) yang kurang dingin.
Ia berharap Pemkab Lebak memberikan perhatian lebih terhadap Perpustakaan Saidjah Adinda sebagai salah satu fasilitas umum yang mampu meningkatkan minat baca masyarakat.
“Kebetulan ada beberapa tugas dari kampus dan butuh referensi, cuma memang beberapa tidak ditemukan. Lainnya seperti AC juga agak kurang dingin. Tapi sekarang agak mendingan ketimbang tahun lalu,” kata Azhar. ***
















