BANTENRAYA.COM - Atlet bulutangkis Banten untuk PON Papua tak merisaukan perbedaan waktu antara Banten dengan Papua dengan kisaran 2 jam.
Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia atau PBSI Banten meyakini perbedaan waktu itu tak akan menjadi kendala atlet bulutangkis Banten.
Keyakinan itu muncul lantaran atlet bulutangkis Banten sudah berpengalaman bertanding di luar Indonesia yang memiliki perbedaan waktu antara 4 hingga 6 jam.
Baca Juga: Ayo Beri Dukungan! Atlet Banten untuk PON Bertolak ke Papua Mulai Akhir September
Sekum PBSI Banten Muhamad Fierli mengatakan, atlet yang akan bertanding di PON Papua antara lain Putri Kusuma, Silvi, dan lainnya saat ini terus berlatih untuk mempersiapkan diri menghadapi PON.
Latihan yang dilakukan yakni masuk dalam persiapan untuk kompetisi pada pesta olahraga nasional empat tahunan tersebut.
“Latihan terus dilaksanakan lantaran satu bulan lagi atlet akan bertanding di PON. Perkembangan atlet juga bagus karena atlet kami ada yang berlatih di pelatnas,” katanya.
Baca Juga: Kisah Pemilik Burung Merpati Seharga Rp3 Miliar: Selalu Menang Lomba Hingga Dapat Sembilan Mobil
Ia mengatakan perbedaan waktu dua jam antara Banten dan Papua saat bertanding nantinya tidak berpengaruh terhadap atletnya.
Artikel Terkait
Tetap Latihan dan Fokus Hadapi PON
Usai Vaksin, Atlet Banten Percaya Diri Jelang PON
Taekwondoin Pandeglang Minta Doa dan Dukungan di PON XX Papua
Ayo Beri Dukungan! Atlet Banten untuk PON Bertolak ke Papua Mulai Akhir September
Menko Airlangga: Isoter Terapung KM Tidar dan Vaksinasi di Pelabuhan Jayapura untuk Dukung PON XX di Papua