SERANG, BANTEN RAYA- Paripurna Istimewa DPRD Kota Serang dalam rangka peringatan Hari Jadi ke-14 Kota Serang yang berlangsung di ruang rapat paripurna DPRD Kota Serang, pada Selasa (10/8/21), berlangsung cukup khidmat. Paripurna dihadiri Walikota Serang Syafrudin, Wakil Walikota Serang Subadri Ushuludin, Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Serang Nanang Saefudin, para staf ahli walikota, asisten daerah, para kepala OPD di lingkungan Pemkot Serang, dan Asda I Pemprov Banten Septo Kalnadi yang mewakili Gubernur Banten.
Ketua DPRD Budi Rustandi menuturkan, dasar pelaksanaan peringatan hari jadi Kota Serang adalah pasal 2 dan 3 Peraturan Daerah (Perda) nomor 2 tahun 2008 tentang hari jadi Kota Serang bahwa, hari jadi Kota Serang ditetapkan pada tanggal 10 Agustus 2007, dan pelaksanaan peringatannya dilakukan dalam rapat paripurna DPRD pada setiap tahunnya.
"Berdasarkan pertimbangan tersebut, rapat badan musyawarah (Bamus) DPRD Kota Serang pada tanggal 26 Juli 2021 menetapkan rapat paripurna dengan agenda peringatan hari jadi Kota Serang ke-14 tanggal 10 Agustus tahun 2021 yang dilaksanakan hari ini," ujar Budi.
Ia mengungkapkan, terbentuknya Kota Serang merupakan aspirasi masyarakat guna meningkatkan pelayanan publik dalam penyelenggaraan pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakatan serta mampu mendorong dan mengoptimalkan pemanfaatan potensi daerah, sehingga terwujudnya kesejahteraan masyarakat Kota Serang.
"Peringatan hari jadi Kota Serang pada hari ini merupakan rangkaian kegiatan acara resmi Pemerintah Kota Serang, dimana pada tanggal 10 Agustus tahun 2007, telah disahkan Undang-undang nomor 32 tahun 2007 tentang pembentukan Kota Serang di Provinsi Banten, yang kita jadikan momentum sebagai hari jadi Kota Serang," terangnya.
Budi berharap, momentum hari jadi Kota Serang ke-14 menjadi spirit warga Kota Serang untuk senantiasa menjaga diri, keluarga, dan daerah dengan selalu menerapkan 5M (memakai masker, mencuci tangan,
memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menghindari kerumunan, dan mengurangi mobilitas) untuk mendukung program pemerintah dalam penurunan Covid-19, sehingga tercipta Kota Serang yang berdaya dan berbudaya.
"Melalui hari jadi Kota Serang kita terapkan 5M untuk mendukung program pemerintah dalam penurunan Covid-19. Semoga kita dapat menyukseskan visi, misi, dan program-program pembangunan di Kota Serang menuju Kota yang berdaya dan berbudaya," harap Budi.
Sementara itu, Walikota Serang Syafrudin mengatakan, di hari jadi Kota Serang ke-14 ini banyak capaian yang sudah diraih oleh Pemkot Serang, serta selama dirinya menjabat sebagai Walikota Serang bersama Wakilnya Subadri Ushuludin mengaku banyak sekali perubahan yang sudah dilaksanakan.
"Selama hampir kurang lebih 2 tahun, alhamdulilah Kota Serang banyak sekali perubahan. Kami bekerja juga sesuai dengan program dan visi misi yang tertuang dalam RPJMD," ujar Syafrudin didampingi Wakil Walikota Serang Subadri Ushuludin, Sekda Kota Serang Nanang Saefudin dan Pimpinan DPRD Kota Serang, kepada bantenraya.com.
Ia mengaku bahwa kurang lebih selama dua tahun ini Kota Serang dihantam pandemi Covid-19. Pemkot bersama legislatif dan Forkopimda tidak akan menyerah dalam menghadapi musibah tersebut.
"Di tahun 2020 lalu, kita melakukan refocusing besar-besaran anggaran untuk penanganan Covid-19, kemudian di tahun 2021 juga kita banyak refocusing. Bahkan disemua OPD ada anggaran tersebut, bahkan semua kelurahan dan kecamatan ada anggaran bantuan sosial untuk masyarakat," ucap dia.
Pemkot Serang pun tidak meninggalkan program-program lainnya. Baik infrastruktur seperti membangun jembatan, drainase, titik banjir, jalan, pembangunan sekolahan dan yang lainnya.
"Sekarang programnya untuk ruang terbuka hijau di Taman Sari, Taktakan dan Walantaka akan dilanjutkan tahun ini. Insya Allah Desember akan ada perubahan yang bisa dilihat serta dinikmati oleh masyarakat," jelasnya.