BANTENRAYA.COM – Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) melalui Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan (Dirjen GTK) serta Direktorat Pendidikan Guru, secara resmi mengumumkan hasil seleksi administrasi Program Pelatihan Teknis Bidang STEM (Science, Technology, Engineering, and Mathematics) Tahun 2025.
Sebanyak 281 guru dari jenjang SMA dan SMK di seluruh Indonesia dinyatakan lolos seleksi tahap awal dan berhak melanjutkan ke tahap berikutnya dalam program pelatihan yang berfokus pada penguatan kompetensi guru di bidang sains dan teknologi tersebut.
Para peserta yang lolos seleksi administrasi berasal dari berbagai provinsi di Indonesia, mulai dari Aceh hingga Papua Selatan. Peserta terbanyak berasal dari Jawa Timur dengan 51 orang, disusul Jawa Barat (41 orang) dan Jawa Tengah (25 orang).
BACA JUGA: LBH BAPEKSI Perjuangkan Cuti Bersyarat untuk Marbot Masjid Ats-Tsauroh yang Jadi Ditahan
281 Guru Lolos Seleksi Administrasi Program Pelatihan STEM 2025
Berikut sebagian data sebaran peserta berdasarkan provinsi:
Aceh: 11 orang
Bali: 6 orang
Banten: 5 orang
DKI Jakarta: 7 orang
Yogyakarta: 4 orang
BACA JUGA: Daftar Sekolah Kedinasan yang Buka Pendaftaran untuk Lulusan SMK, Ada yang Sediakan Ratusan Formasi
Jambi: 9 orang
Lampung: 13 orang
Sumatera Utara: 17 orang
Sumatera Selatan: 12 orang
Sulawesi Barat: 14 orang
NTB dan NTT: masing-masing 8 orang
Papua dan Papua Selatan: masing-masing 1 orang
BACA JUGA: Lifter Rizki Juniansyah Raih 2 Medali Emas dari Kejuaraan Dunia Angkat Besi di Norwegia
Daftar lengkap peserta juga mencakup perwakilan dari Kalimantan Barat, Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, Kepulauan Bangka Belitung, Kepulauan Riau, Maluku, Riau, serta sejumlah wilayah di Papua dan Sulawesi.
Program Pelatihan STEM ini dirancang untuk meningkatkan kapasitas guru dalam menghadapi tantangan pendidikan abad ke-21, khususnya dalam penerapan pembelajaran berbasis sains dan teknologi yang integratif. Pelatihan ini juga menjadi bagian dari strategi nasional untuk memperkuat ekosistem pendidikan berbasis riset dan inovasi.
Tahap selanjutnya akan mencakup seleksi lanjutan dan pelatihan intensif yang dijadwalkan berlangsung dalam waktu dekat.
BACA JUGA: Jual Sapi Bantuan Pemerintah Rp300 Juta, Anggota Kelompok Tani di Kabupaten Serang Ditahan
Informasi lebih lanjut terkait program pelatihan dan tahapan seleksi berikutnya dapat diakses melalui kanal resmi Dirjen GTK dan Direktorat Pendidikan Guru Kemendikdasmen. ***



















