BANTENRAYA.COM – Jabatan Ketua Kamar Dagang dan Industri atau Kadin Kota Cilegon saat ini masih dijabat Muhammad Salim alias Abah Salim, meski telah ditetapkan menjadi tersangka pemalakan kepada PT Chandra Asri Alkali.
Jabatan ketua non aktif tersebut masih disandang Abah Salim hingga status kasusnya berkekuatan hukum tetap atau inkrah.
Namun, fungsinya kini digantikan wakil ketua dengan melakukan piket harian memimpin rapat, menjalankan aktivitas dan mekanisme organisasi.
Wakil Ketua Bidang Tenaga Kerja dan Pendidikan Kadin Kota Cilegon Huluful Fahmi menjelaskan, Ketua Kadin Kota Cilegon masih Abah Salim.
Namun, untuk fungsi kepemimpinan dilakukan dengan piket bergantian setiap hari dari wakil ketua.
“Kalau bebas tentu saja akan kembali lagi. Karena hari ini kan suratnya Kadin Provinsi terhadap Kadin Cilegon bahwa ketua kadin masih Abah Salim. Untuk melihat aspek praduga tak bersalah, maka kita tunggu saja. Tidak ada upaya-upaya lain (pergantian ketua). Kita tidak bisa berandai-andai kalau bebas, kalau ditahan. Kita tidak bisa berandai-andai. Kita itu menunggu inkrah,” katanya, Kamis, 31 Juli 2025.
Fahmi menyampaikan, kondisi organisasi masih sangat stabil dan berjalan normal.
Berbagai aktivitas organisasi baik pelayanan, rapat-rapat organisasi dan sinergi bersama stakeholder di Kota Cilegon masih berjalan.
“Kondisi organisasi sekarang masih berjalan dengan normal, hanya kepemimpinan dilakukan secara kolektif kolegial dengan bergantian piket wakil ketua setiap harinya. Piket harian wakil ketua, dan itu memang amanah AD ART (anggaran dasar dan anggaran rumah tangga) dan arahan dari Provinsi Banten ada 32 (wakil ketua) mungkin tapi nanti dipastikan,” imbuhnya.
Fahmi mengklaim, sampai sekarang kepengurusan terus solid dan berjalan dengan baik, bahkan dipastikan tidak ada riak-riak dari internal soal pergantian ketua atau hal lainnya.
Baca Juga: Tips Berkendara saat di Persimpangan, Cegah Risiko Kecelakaan Fatal
“Selama ini kalau di kepengurusan tidak ada (riak-riak dan protes), teman-teman bisa lihat beberapa hari ini kita melakukan kegiatan mulai menanam jagung dengan Kapolres, komunikasi dengan asosiasi dan hari ini kita sosialisi, kita terus bergerak, tidak boleh berhenti,” ucapnya.
Pengurus Kadin Kota Cilegon, Djahari menyampaikan, tidak ada friksi yang terbangun soal status Ketua Kadin Kota Cilegon.
Semua pengurus dipastikan masih sangat solid dalam menjalankan roda organisasi.
“Masih solid. Tidak ada yang beda visi secara politik. Semuanya berjalan,” ucapnya.
Ia mengatakan, langkah dan kegiatan organisasi masih bisa dilakukan secara bersama-sama.
Di mana, tentu saja saling bergantian satu sama lainnya.
Baca Juga: Lakukan Pencurian di Warung E-Toll, Dua WNA Asal Iran Ditangkap Petugas Imigrasi
“Bergantian, masih sama menjalankan terus apa yang menjadi amanah AD ART dan program,” pungkasnya.***

















